Bumn Yang Memproduksi Pembenihan Pertanian Adalah

PT Sang Hyang Seri

Jenama Si Hyang Seri
Variasi	Anak asuh perusahaan BUMN
Industri	Pertanaman
Didirikan	5 Mei 1971
Kantor pusat	Jakarta, Jakarta , Indonesia
Produk	Mani, pupuk, racun hama, herbisida, perangkat dan mesin pertanian, pakan ternak
Induk	Rajawali Nusantara Indonesia
Situs web	ptsanghyangseri.co.id

PT Sang Hyang Seri
ataupun biasa disingkat menjadi
SHS, adalah bagian dari ID FOOD nan bergerak di satah perkebunan, khususnya penyediaan benih dan pengolahan hasil pertanian.

Ki kenangan

[sunting
|
sunting mata air]

Perusahaan ini memulai sejarahnya plong perian 1924 dengan label

Pamanukan & Tjiasem Land

(P&T Land). Firma tersebut memiliki petak seluas 3.150 hektar di Sukamandi. Pada tahun 1957, perusahaan tersebut dinasionalisasi oleh Pemerintah Indonesia, dan lahannya dikelola makanya Yayasan Pembangunan Djawa Barat (YDPB) hingga musim 1964. Kemudian pengelolaan tanah tersebut dialihkan ke Perusahaan Tepung gaplek dan Rosela Sukamandi Djaya hingga masa 1966. Menginjak musim 1966, karena terus merugi, pemakaian tapioka dan rosela kembali dihentikan dan lahannya diserahkan ke Kementerian Perkebunan cak bagi digunakan ibarat sarana pelaksanaan Acara Bimas, sehingga petak tersebut dialihkan menjadi kapling persawahan. Lahan persawahan tersebut kemudian dijadikan lahan
Projek Produksi Pangan Sukamandi Djaya
(Proyek Dewi Sri Djaya), umpama adegan berpangkal bestelan penggalakan pertanian pangan pada masa itu. Proyek tersebut berlanjut hingga tahun 1968, sebelum kemudian diubah menjadi
Lembaga Sang Hyang Seri Sukamandi
nan titik api mengkreditkan produksi semen padi unggul. Pada tahun 1971, status tulangtulangan tersebut diubah menjadi
Perusahaan Mahajana Sang Hyang Seri
dengan dagang utamanya memproduksi benih (padi) bersertifikat, intern kerangka mendukung acara swasembada beras nasional.^[1]
Pada tahun 1995, pamor firma ini resmi diubah menjadi persero, dengan kulak utamanya memproduksi benih perkebunan, adalah jauhar pari, sperma polong dan benih milu.^[2]
Sreg musim 1997, firma ini berekpansi ke bisnis benih hortikultura, dan pada perian 2001, perusahaan ini mulai meluaskan bisnis pengolahan hasil pertanian. Pada tahun 2003, bisnis firma ini dikembangkan dari benih tanaman pangan menjadi benih pertanian secara umum, yakni benih tanaman rimba, hortikultura, pertanian, kehutanan, peternakan dan perikanan.^[3]
Pada tanggal 7 Januari 2022, pemerintah Indonesia absah menerimakan mayoritas saham perusahaan ini ke Rajawali Nusantara Indonesia sebagai bagian dari upaya lakukan membentuk holding BUMN yang bergerak di bidang pangan.^[4]

Penggabungan

[sunting
|
sunting sendang]

Menteri BUMN Rini Soemarno mengisyaratkan penyatuan gerakan dua BUMN Pangan, yaitu PT Sang Hyang Terang (Persero) dan PT Pertani (Persero) agar lebih efisien dan fokus internal menjalankan tugas masing-masing. Menurut Rini, restrukturisasi pada PT Sang Hyang Kurat dilakukan kerjakan peningkatan prestasi firma nan mendapat sorotan akibat adanya penyimpangan-penyimpangan seperti mengalihkan beberapa lini dagang SHS kepada PT Pertani. Peta jalan penggabungan keduanya juga hampir selesai dilakukan, terutama tanya bisnis jauhar tidak sekadar untuk beras, sahaja juga kerjakan barang tak seperti mana kopi dan teh.^[5]

Pada tanggal 15 September 2021, melintasi PP nomor 98 periode 2021, Pemerintah Indonesia legal menggabungkan Pertani ke privat firma ini.^[6]

Referensi

[sunting
|
sunting sumber]

Pranala asing

[sunting
|
sunting sendang]

• PT Sang Hyang Seri (Persero) Diarsipkan 2013-09-13 di Wayback Machine. dalam direktori BUMN.
• Situs sahih Diarsipkan 2019-10-31 di Wayback Machine.