Dalam Sebuah Pementasan Drama Terdapat Istilah Akting Yang Berarti

By | 15 Agustus 2022

Dalam Sebuah Pementasan Drama Terdapat Istilah Akting Yang Berarti.

ISTILAH-ISTILAH DALAM DRAMA

  1. one.


    Sutradara


Sutradara  merupakan  orang nan menjatah pengarahan dan bertanggung jawab atas penyakit berseni dan teknis dalam pementasan dagelan, pembuatan film

  1. two.


    Produser

Produser yaitu staf produksi nan pertama kali dalam struktur perencanaan pertunjukan teater. Tugas seorang produser adalah:

a. menggapil produksi secara keseluruhan

b. memilih karyawan

c. menentukan estimasi belanja

d. mewujudkan Program kerja.SEE More

  1. Babak

    Bagian merupakan bagian berpunca lakon drama. Satu lakon sandiwara boneka bisa jadi semata-mata terdiri dari satu, dua, ataupun tiga babak. Mungkin sekali lagi lebih. Privat pementasan, takat antara babak satu dan episode lain ditandai dengan turunnya jib, ataupun lampu penerang wadah dimatikan sejenak. Bila bohlam itu dinyalakan kembali atau jib ditutup lagi, galibnya suka-suka perubahan penataan kancah yang melukiskan setting nan berbeda. Baik setting tempat, periode, ataupun suasana terjadinya satu peristiwa.

  2. Babak

    Bagian yakni bagian berusul penggalan. Sebuah adegan doang melukiskan satu suasana yang merupakan episode pecah rangkaian suasana-suasana dalam babak. Setiap kali terjadi penggantian adegan tidak selalu diikuti dengan penggantian setting.

  3.  Prolog

    Perkenalan awal yakni pengenalan pendahuluan privat lakon drama. Prolog memainkan peran yang besar dalam menyiapkan pikiran pemirsa semoga dapat mengikuti lakon (cerita) yang akan disajikan. Itulah sebahnya, prolog sering berisi sinopsis lakon, perkenalan pengambil inisiatif-tokoh dan pemerannya, serta konflik-konflik yang akan terjadi di panggung.

  4.  Epilog

    Epilog adalah kata penutup yang mengakhiri pementasan. Isinya, kebanyakan berupa kesimpulan alias nubuat yang bisa diambill berusul atraksi drama yang baru tetapi disajikan.

  5.  Dialog

    Dialog yakni percakapan para pemain. Dialog memainkan peran yang amat penting karena menjadi pengarah lakon drama. Artinya, jalannya cerita ketoprak itu diketahui oleh penonton tinggal dialog para pemainnya. Agar dialog itu tidak hambar, pengucapannya harus disertai spiritualisasi romantis. Selain itu, pelafalannya harus jelas dan cukup keras sehingga dapat didengar semua penonton. Seorang anak tonsil yang berbisik, misalnya, harus diupayakan hendaknya bisikannya patuh dapat didengarkan para spektator.

  6. Monolog

    Monolog yaitu percakapan seorang anak tonsil dengan dirinya sendiri. Apa yang diucapkan itu tidak ditujukan kepada orang tidak. Isinya, kelihatannya kata majemuk rasa suka, lembaga yang akan dilaksanakan, sikap terhadap suatu kejadian, dan lain-lain.

  7.  Mimik

    Mimik adalah ekspresi gerak-gerik cahaya muka (air muka) untuk menunjukkan emosi nan dialami pemain. Ekspresi paras anak tonsil yang sedang trenyuh pasti saja berbeda dengan ketika sedang marah.

  8.  Pantomim

    Pantomim yaitu ekspresi gerak-gerik tuhuh bakal menunjukkan emosi nan dialami anak komidi.

  9. Pantomimik

    Pantomimik yaitu perpaduan ekspresi gerak-gerik wajah dan gerak-gerik badan untuk menunjukkan emosi yang dialami pemain.

  10.  Gestur

    Gestur ialah gerak-gerak ki akbar, yaitu usaha tangan, tungkai, kepala, dan tubuh pada kebanyakan nan dilakukan pemain.

  11. Bloking

    Bloking adalah aturan berpindah tempat dari tempat yang satu ke bekas yang lain agar penampilan anak komidi enggak ki boyak.

  12. Gait

    Gait farik dengan bloking karena gait diartikan tanda-label khusus plong pendirian berjalan dan cara bergerak pemain.

  13.  Akting

    Akting adalah persuasi-gerakan nan dilakukan anak bangsawan sebagai wujud penghayatan peran yang dimainkannya. Bila manuver-gerakan itu terlalu banyak, dinamakan adv lewat akting (larap lajak).

  14.  Aktor

    Aktor adalah manusia yang mengamalkan akting, yaitu pemain drama. Signifikansi aktor bisa menjangkau pemain pria dan wanita, khusus pemain wanita disebut aktris.

  15. Improvisasi

    Improvisasi ialah gerakan-gerakan ataupun bacot-congor penyeimbang lakukan lebih menghidupkan pemeranan.

  16.  ilustrasi

    Ilustrasi adalah iringan obstulen-bunyian untuk memperkuat suasana nan sedang digambarkan. Sering lagi istilah ilustrasi ini diganti musik pengiring.

  1.  Kontemporer

    Masa kini yaitu lakon ataupun skenario serba bebas nan lain terpaut resan atau kelaziman.

  2.  Kostum

    Kostum adalah baju para pemain yang dikenakannya pada saat memerankan dedengkot cerita di panggung.

  3.  Skenario

    Naskah adalah korespondensi garis-garis osean lakon drama yang akan diperagakan para pemain.

  4. Arena

    Ajang merupakan medan para aktor memainkan sandiwara bangsawan. Biasanya dibuat lebih tinggi daripada tempat duduk penonton hendaknya penonton yang duduk paling belakang pun dapat menyaksikan apa yang diperagakan aktor di panggung.

  5. Jib

    Jib yaitu kain penutup panggung bagian depan yang dapat dibuka dan ditutup sesuai kebutuhan. Tidak semua bekas dilengkapi layar.

  6.  Skeneri

    Skeneri yaitu dekorasi nan mendukung dan menguatkan suasana permainan.
  7. 25.


    Backdrop
Baca juga:   Jenis Pengembangan Teks Eksposisi Yang Rinciannya Digolongkan Dalam Suatu Objek

Backdrop adalah layar paling belakang. Karet yang bisa digulung atau dinaik-turunkan dan membentuk permukaan belakang wadah

Macam-spesies Ketoprak Berdasarkan Isi Kandung Kisahan

  1. Drama komedi merupakan drama nan gecul dan menggelitik munjung keceriaan. Sandiwara bangsawan ini berfungsi menentramkan lever dan mengail suasana terbahak- bahak dan di dalamnya terdapat dialog kocak yang berkarakter menyindir dan biasanya berakhir dengan kesenangan. Drama kelucuan ini menampilkan penggerak bebal, konyol, alias dalang bijaksana tapi lucu. Contoh: Office Boy

Drama ini terbagi menjadi sejumlah jenis, yaitu:

a.  Komedi Situasi, yaitu cerita absurd nan kelucuannya tidak berasal berpangkal para anak bangsawan, melainkan karena situasinya.

b.  Komedi Slapstic, merupakan cerita lucu yang diciptakan dengan babak menyakiti para pemainnya.

c.  Komedi Satire, adalah cerita lucu nan penuh sindiran tajam.

d. Komedi Farce, yaitu cerita lucu yang berperangai dagelan, sengaja menciptakan kelucuan kelucuan dengan dialog dan gerak laris absurd.

  1. Drama tragedi yaitu drama yang ceritanya sedih mumbung kegeruhan.

    Cerita sandiwara


    nan termuat spesies ini adalah cerita yang berakhir dengan duka lara atau mortalitas. Cermin motion-picture show yang termasuk varietas ini di antaranya Titanic, Romeo dan Juliet atau Ghost. Sementara contoh FTV misteri yang termasuk dalam jenis ini misalnya Makhluk Tengah Malam yang ending-nya merencana mengenai si istri gelap yang beranak bayi genderuwo. Narasi ini lain bererak dengan kematian, tapi kegagalan atau patos. Maka itu karena itu, narasi Insan Perdua Malam dapat digolongkan ke dalam

    spesies drama tragedi.
  2. Drama tragedi-komedi ialah perpaduan antara sandiwara radio komedi dan tragedi yaitu cerita yang ada sedih dan ada lucunya. Contoh: Cinta Setaman
  3. Dagelan mirakel Adalah drama yang menahan perhatian spektator dengan suspense/ ketegangan, baik nan berasal berpokok tindak kriminal atau khalayak gaib. Sandiwara boneka tipe ini dapat dibagi sekali lagi dalam beberapa adegan, yaitu Kriminal, Horor, dan Okultisme.
Baca juga:   Berdasarkan Data Tersebut Larutan Yang Bersifat Asam Adalah

a) Drama kriminal adalah cerita mirakel nan dulu terasa molekul ketagangannya, dan lazimnya mengobrolkan seputar kasus pembunuhan alias pemerkosaan.

b) Sandiwara bangsawan horor yakni drama nan membualkan hal-hal yang berkaitan dengan semangat subtil maupun makhluk yang menakutkan, semacam setan.

c) Drama mistik adalah drama yang merencana adapun hal-hal yang berkaitan dengan klenik, perdukunan, alias molekul menghilang.

  1. Opera Opera adalah drama yang mengandung irama dan nyanyian. Ideal: The Phantom Of The Opera
  2. Operet / Operette Operet adalah opera yang ceritanya lebih sumir. Transendental: Operet bobo berjudul “Monster Hipokrito”
  3. Kialan Pantomim adalah sandiwara boneka yang ditampilkan kerumahtanggaan rangka gerakan tubuh atau bahasa isyarat tanpa pembicaraan. Contoh: Charlie Chaplin
  4. Passie adalah sandiwara bangsawan yang mengandung unsur agama/relijius. Acuan: Pengasuh Songo
  5.  Melodrama yaitu jenis sandiwara tradisional yang bersifat sentimental dan melankolis. Ceritanya menjurus terkesan mendayu-dayu dan mendramatisir kepedihan. Emosi penonton dipancing bakal merasa iba plong tokoh protagonis. Dabir skenario kisah jenis ini jangan tersekap buat membuat galur yang lambat. Konflik harus tetap runtun dan padat. Apalagi dengan konflik yang bertubi-tubi pada si tokoh akan semakin membuat penonton merasa kasihan dan menyayangkan sreg penderitanya. Ideal sinetron jenis ini antara tak Haur, Menggapai Medalion, dan Chanda.
  6. Dagelan rekaman ialah narasi
    varietas dagelan

    yang menampilkan kisah-kisah sejarah zaman dulu, baik tokoh ataupun peristiwanya. Contoh motion-picture show yang berkisah tentang peristiwa sejarah antara lain November 1828, G-thirty-Southward/PKI, Soerabaya ’45, Daun kelapa Kuning, alias Serangan Fajar. Tentatif kisahan yang mengobrolkan album tapi kian ditekankan sreg tokohnya antara tak Tjoet Njak Dhien, Pengasuh Songo, dan R.A. Kartini.

Drama Bersendikan sarana/alat yang digunakan wadah

  1. Sandiwara radio radio, sandiwara tradisional radio tidak¢para aktor dipanggung pertunjukan. bisa dilihat dan diraba tetapi hanya bisa ¢di dengar maka itu penikmat.
  2. Sandiwara bangsawan televisi, dapat didengar dan dilihat.
  3.  Dagelan bioskop, sandiwara tradisional ini intim setimbang dengan drama televisi bedanya sandiwara radio film menggunakan cucur dempak dan ¢biasanya dipertunjukkan di bioskop. Sandiwara tradisional wayang, ciri singularis tontonannya merupakan menggunakan wayang perumpamaan  Sandiwara bangsawan¢sarananya. popi, sama juga seperti sandiwara wayang belaka menunggangi boneka.
Baca juga:   Pakan Yang Baik Untuk Induk Ikan Mas Mengandung Protein Sebesar

Keberagaman-Spesies Alur

Varietas alur boleh dikelompokkan dengan menggunakan bervariasi patokan. Berdasarkan  kriteria urutan waktu:

  • Alur maju

Galur maju disebut juga alur bersambungan, alur lurus maupun alur progresif. Peristiwa-peristiwa ditampilkan secara berantai, beradab, secara runtut terbit awal tahap, tengah sampai akhir.

  • Alur mundur

Alur mengaret disebut juga alur tidak kronologis, sorot miring, regresif, atau flash-dorsum. Situasi-keadaan ditampilkan dari tahap akhir atau tengah dan baru kemudian tahap awalnya.

Bersendikan  patokan jumlah:

  • Alur khusus

Privat alur eksklusif biasanya kisahan sandiwara radio hanya menampilkan seorang tokoh aditokoh. Cerita hanya mengimak perjalanan umur tokoh tersebut.

  • Alur jamak

Dalam silsilah absah, kebanyakan kisah sandiwara tradisional menampilkan lebih mulai sejak suatu tokoh aditokoh. Avontur hidup tiap tokoh ditampilkan.

Berlandaskan kriteria hubungan antarperistiwa:

  • Alur erat

Alur erat disebut lagi alur membedabedakan maupun padat. Dalam drama yang beralur cepat, sodok menyusul, setiap fragmen terasa penting dan menentukan.

  • Galur longgar

Galur longgar berbanding terbalik dengan alur ketat. Gayutan antarperistiwanya longgar, tersajikan secara lambat, dan diselingi berbagai peristiwa suplemen. Pembaca maupun spektator boleh menyingkir atau mengalpakan adegan tertentu yang melantur dengan minus kehilangan alur penting cerita.

Berdasarkan kriteria cara pengakhirannya:

  • Alur tertutup

Dalam drama yang beralur terlayang, penampilan kisahnya diakhiri dengan kepastian maupun secara jelas.

  • Alur terbuka

Dalam sandiwara boneka yang beralur terbabang, penampilan kisahnya diakhiri secara bukan tentu, tidak jelas, serba siapa. Jadi penutup ceritanya diserahkan kepada imajinasi pembaca atau pemirsa.

Privat
Kamus Istilah Sastra, terwalak galur:

  • Galur bawahan

Alur kedua atau suplemen nan disusupkan disela-sela bagian galur utama sebagai variasi. Alur kaki tangan merupakan lakuan khusus tetapi nan masih ada hubungannya dengan silsilah utama. Ada kalanya alur pion ini dimaksudkan lakukan menimbulkan kontras, kadang-kadang sehaluan dengan alur terdahulu.

  • Silsilah damping (diskriminatif)

Persaudaraan peristiwa nan sangat padu di n domestik suatu karya sastra, kalau riuk satu peristiwa ditiadakan, kesempurnaan cerita akan terganggu.

  • Galur longgar

Perikatan peristiwa nan tak padu di dalam karya sastra, meniadakan keseleo suatu keadaan tidak akan menganggu jalan cerita.

  • Galur panjat

Jalinan peristiwa dalam satu karya sastra yang semakin menanjak sifatnya. (Sudjiman, 1990: 5)

Author: unniechan

semua alas kata dalam semangat ini tiba-tiba menghilang, hanya nyanyian sendu nan menemani,,, malam ini sangat anyep, anyep hingga menusuk tulang, apa yang harus aku lakukan? kenapa semua terasa jauh bagiku? aku merasa ditinggal sendiri diruangan gelap ini, hanya nyanyian sendu yang menemaniku,, benar,, cuma nayanyain sendulah temanku saat ini,,,

Dalam Sebuah Pementasan Drama Terdapat Istilah Akting Yang Berarti

Source: https://asriportal.com/dalam-sebuah-pementasan-drama-terdapat-istilah-akting-yang-berarti/