Sebanyak 100 Ml Larutan Ch3cooh 0 15 M.
sebanyak 100 mL larutan CH3COOH 0,15 M dicampur dengan 150 mL cair NaOH 0,1 M (Ka CH3COOH = 10-5). Maka pH fusi tersebut adalah 9 + log 0,77.
Pembahasan
Hydro berharga air sedangkan lysis berarti penguraian. Maka hirolisis boleh diartikan reaksi larutan dengan air. Momen anion ataupun kation dari asam lenyai atau basa lemau bereaksi dengan air maka akan mengalami hidrolisis. Jika hidrolisis kation (kation dengan air) akan menghasilkan ion H3O+ (H+), sedangkan takdirnya hidrolisis anion (anion dengan air) akan menghasilkan ion OH-.
Hidrolisis hanya dapat terjadi pada pelarutan senyawa garam yang terdidik dari ion-ion asam lemah dan ion-ion basa lemah.
Ketika MRS kedua larutan habis bereaksi (lain terdapat feses diakhir reaksi).
campuran larutan ini akan mengalami terhidrolisis sebagian dalam air karena anion dari asam litak akan terhidrolisis sedakangkan kation dari basa kuat tidak akan terhidrolisis
sifat larutan : basa
pH lebih lautan 7
karena adanya ion H+ dari asam kuat akan mengakibatkan meningkatnya konsentrasi H+ sebaliknya konsentrasi ion OH- akan menurun, sehingga pH hancuran cenderung turun dibawah 7 sehingga hancuran berkarakter asam.
Rumus :
pOH = -log [OH-] dan pH = 14 – pOH
dengan
Ka = tetapan ionisasi asam
Kw = 10-14
sintesis larutan ini akan mengalami hidrolisis sebagian intern air karena anion berpunca bersut kuat tidak akan terhidrolisis sedamgkan kation dari basa lemah akan terhidrolisis.
aturan larutan : senderut
pH lebih mungil 7
karena adanya ion H+ mulai sejak senderut kuat akan mengakibatkan meningkatnya pemfokusan H+ sebaliknya pemfokusan ion OH- akan menurun, sehingga pH larutan cenderung turun dibawah 7 sehingga larutan bersifat senderut.
Rumus :
pH = -log [H+] dan pOH = 14 – pH
dengan
Kb = tetapan ionisasi basa
Kw = 10-14
V CH₃COOH = 100 mL
[CH₃COOH] = 0,15 M
V NaOH = 150 mL
[NaOH] = 0,1 M
Ka CH₃COOH = 1. 10⁻⁵
pH hancuran
- Menentukan kuantitas mol (n) CH₃COOH
[CH₃COOH] =
ufuk CH₃COOH = M x V
lengkung langit CH₃COOH = 0,15 x 100
horizon CH₃COOH = 15 mmol
- Menentukan jumlah mol (n) NaOH
[NaOH] =
t NaOH = M x V
n NaOH = 0,1 x 150
horizon NaOH = 15 mmol
- Menentukan mol garam
Persamaan reaksi yang terjadi adalah
CH₃COOH + NaOH —> CH₃COONa + H₂O
M 15 mmol 15 mmol – –
R 15 mmol 15 mmol 15 mmol 15 mmol
S – – 15 mmol 15 mmol
n CH₃COONa = 15 mmol
- Mennetukan sentralisasi garam
[CH₃COONa] =
[CH₃COONa] =
[CH₃COONa] =
[CH₃COONa] = 0,06 M
- Menentukan konsentrasi anion garam
CH₃COONa —> CH₃COO⁻ + Na⁺
0,06 M 0,06 M 0,06 M
anion kation
- Menentukan pemusatan ion OH⁻
[OH⁻] =
[OH⁻] =
[OH⁻] =
[OH⁻] =
[OH⁻] =
[OH⁻] =
[OH⁻] = 0,77. 10⁻⁵ M
- Menentukan pOH
pOH = – batang kayu [OH⁻]
pOH = – log 0,77. 10⁻⁵
pOH = 5 – batang kayu 0,77
- Menentukan pH
pH = 14 – pOH
pH = 14 – (5 – gelondong 0,77)
pH = 9 + log 0,77
pH campuran yakni 9 + log 0,77
- pH hancuran penyangga basa brainly.co.id/tugas/10818104, brainly.co.id/tugas/135792, brainly.co.id/tugas/2277854
- pH enceran penyangga asam brainly.co.id/tugas/10098589#, brainly.co.id/tugas/20903913, brainly.co.id/tugas/178721, brainly.co.id/tugas/21794027
Mapel : Kimia
Bab : Larutan hidrolisis
Kelas : XI
Semester : 2
Kode : 11.7.7
Kata kunci : hidrolisis senderut, hidrolisis basa, cemberut lemah, basa abadi, Ka, Kb, pH, pOH
Sebanyak 100 Ml Larutan Ch3cooh 0 15 M
Source: https://brainly.co.id/tugas/15825156